Perencanaan
Bisnis dan Ketentuan Tujuan
Tiga Tahapan dalam
Proses Komposisi
- Perencanaan
- Tujuan Komunikasi
- Audiens
- Ide Pokok
- media
- Pengorganisasian , buat draft dimulai dengan merangkai kata, kalimat, paragraf dan memilih ilustrasi.
- Revisi
Penentuan Tujuan
Tahap pertama
dalam merencanakan suatu pesan bisnis adalah memikirkan maksud dan tujuan
komunikasi.
3 pertanyaan
penting sebelum menyampaikan pesan-pesan bisnis:
•
Apakah tujuan
realistis?
•
Apakah waktunya
tepat?
•
Apakah tujuannya
dapat diterima organisasi ?
Penentuan Tujuan
yang jelas dapat membantu proses pengambilan keputusan:
- Keputusan untuk meneruskan pesan, apakah pesan yang akan disampaikan benar-benar diperlukan atau tidak?
- Keputusan untuk menanggapi Audiens,perhatikan motif-motif audiens:
- apakah audiens memperhatikan inti pesan yang disampaikan?
- Apakah keuntungan nya untuk audiens?
- Apakah harapan audiens sesuai dengan harapan komunikator?
- Keputusan untuk memusatkan isi pesan,masukan informasi yang penting yang relevan dengan pencapaian tujuan yang telah ditetapkan
- Keputusan untuk menetapkan media yang akan digunakan, keputusan ini berhubungan dengan tujuan yang dikehendaki
Tujuan Komunikasi
Bisnis
- Memberikan Informasi,
- Memberi informasi yang ada kaitan dengan kegiatan bisnis,
- contoh: ketika perusahaan Membutuhkan pegawai baru, akan memasang iklan lowongan Kerja
3. Melakukan Kolaborasi
Kerjasama bisnis
- Memberi informasi
- Melakukan persuasi
- Melakukan kolaborasi
Cara Menguji
Tujuan
- Apakah tujuan tersebut realistik?
Ide atau gagasan yang hendak disampaikan dapat disesuaikan dengan
kemampuan yang ada (finansial, manajerial, sumber daya, teknis operasional)
- Apakah waktunya tepat?
Ekspansi pabrik pada saat Krismon?
- Apakah orang yang menyampaikan pesan sudah tepat?
Pesan yang disampaikan oleh seseorang dengan kedudukan atau jabatan tinggi, cenderung lebih dapat
diterima daripada oleh yang lebih rendah kedudukannya.
- Apakah tujuannya sudah selaras dengan tujuan organisasi ?
Pastikan pesan yang disampaikan sesuai dengan kebijakan organisasi.