Rabu, 28 Maret 2012

Saluran Komunikasi


Saluran Komunikasi

Pola Komunikasi
1.    Saluran Komunikasi Formal
2.    Saluran Komunikasi Nonformal

Ad1. Saluran Komunikasi Formal
·         Komunikasi dari atas ke bawah
Dipakai untuk menyampaikan informasi, mengarahkan, mengkordinasi, memotivasi, memimpin dan mengendalikan berbagai kegiatan dibawah.
Menurut Katz dan Kahn komunikasi kebawah punya 5 tujuan pokok:
o   Memberikan pengarahan atau instruksi kerja
o   Memberi informasi tentang mengapa suatu pekerjaan harus dilaksanakan
o   Memberikan informasi mengenai prosedur dan praktek organisasional
o   Memberikan umpan balik pelaksanaan kerja kepada karyawan
o   Memberikan informasi tentang aspek-aspek yang membantu organisasi menanamkan pengertian tentang tujuan yang ingin dicapai
o   Kelemahan: sensor atas informasi penting kepada bawahan
·         Komunikasi dari bawah ke atas
    • Pesan atau ide berasal dari bawahan dan bawahan terlibat langsung dalam pengambilan keputusan
    • Manajer harus percaya penuh kepada bawahannya
    • Kelemahan: bawahan menyampaikan informasi yang baik-baik saja
·         Komunikasi Horizontal
    • Komunikasi antar manajer, antar sejawat atau antar karyawan
    • Tujuan: melakukan persuasi, mempengaruhi dan memberikan informasi kepada bagian atau departemen yang memiliki kedudukan sejajar
    • Bersifat koordinatif
    • Penting bila tingkat ketergantungan antar divisi cukup besar.
·         Komunikasi Diagonal
    • Melibatkan komunikasi antara dua tingkat organisasi yang berbeda
    • Diterapkan pada organisasi yang terdapat keterkaitan dan ketergantungan yang besar pada setiap divisi
    • Keuntungan:
§  Penyebaran informasi lebih cepat
§  Individu dari departemen lain dapat membantu menyelesaikan masalah
    • Kelemahan: kadang dapat mengganggu komunikasi rutin

Keterbatasan Komunikasi Formal
  • Keterbatasan untuk masuk kedalam proses pengambilan keputusan
  • Banyak jalur yang harus dilalui untuk dapat berkomunikasi secara langsung dengan manajer puncak
  • Gagasan yang jitu dari bawah harus melalui manajer tingkat bawah lalu manajer tingkat menengah sebelum sampai ke manajer puncak.
  • Distorsi pesan, setiap pesan yang mengalir dari atas maupun bawah memungkinkan adanya perubahan terhadap pesan aslinya.

Ad2. Saluran Komunikasi Informal
  • Komunikasi informal cenderung luwes dan tidak ketat, seperti terjadi disaat-saat istirahat kerja dikantor.
  • Garis atau kotak yang ada dalam organisasi tidak mampu mencegah orang-orang yang ada dalam organisasi untuk saling bertukar informasi antara satu dengan yang lain.
  • Informasi bersifat umum seperti humor, keluarga, anak-anak, dunia olahraga, musik, acara film, TV maupun situasi kerja.

1 komentar: